Senin, 29 April 2013

Titik jenuh...

       Pada akhirnya..... semua akan menemukan yang namanya titik jenuh. dan pada saat itu, kembali adalah yang terbaik. kembali pada siapa?? kpd "DIA" pastinya... (Ustad Jefri Al-Bukhori).

       kutipan kata2 uje sebelum meninggal selalu ada dalam otakku, yah... semua manusia pasti menemukan titik jenuh. terutama saya, hehehe.. :).  Flashback lg apa yg sudah kita kerjakan selama kita hidup, apa saja yang sudah kita berikan selama kita hidup. apakah kita sudah bermanfaat u/ orang lain? atau palah kita masih memerlukan orang lain?. jujur, kalau kita merenung dan berdiam diri sendiri untuk Flashback lagi, tanpa di sadari kita akan meneteskan air mata. kalau saja titik jenuh itu benar2 datang dan kembali adalah pilihannya, apa kita sudah punya bekel untuk kembali padaNya?. saya sendiri belum punya bekel, saya sendiri masih dalam lembah kemunafikan, kesombongan dan selalu memikirkan duniawi. padahal... saat kita 

       
di jemput o/ Malaikat izrail, kita tak bisa menolaknya. sedangakan kami terutama saya sendiri belum siap, padalah siap ndak siap kita harus siap. hehehehe.... Inalillahi... betapa merindingnya aku ini mengingat kata2 dari lagu nasyid itu...

" Ditutupi anjang2, di sawur kembang, di sawur kembang " (red : Di tutupi keranda, dan si siram bunga).
betapa menakutkan jika kita membayangkan. di antar ke pemakaman, di tutup tanah, gelap, sempit, dingin, sendirian. dan saat yang mengantar ke pemakaman berjalan 7 langkah u/ pulang. saat itu juga malaikat munkar dan nakir mendatangi kita. untuk apa? yah bener banget... untuk menanyakan kita di alam kubur mengenai siapa Robbmu? dan siapa nabimu? pokoknya segala perbuatan semasa di dunia. inalillahi.... semua akan terbuka apa yang kita lakukan di dunia, buku2 kehidupan kita di bacakan kembali. dari lahir sampai kita meninggal. tidak ada yang dapat menolong kita, kecuali amal ibadah kita selama masih hidup...
jadi inget lagu crisye yang judulnya saat mulut terkunci...

"Akan datang hari Mulut dikunci
kata…tak ada lagi
akan tiba masa… tak ada suara
Dari… mulut kita
Berkata tangan kita
tentang apa yang dilakukannya
berkata kaki kita
kemana saja dia melangkahnya
Tanggung jawab tiba… robbana
tangan kami Kaki kami
mulut kami Mata hati kami
Luruskanlah Kukuhkanlah
Di jalan cahaya Sempurna
mohon karunia Kepada kami
hambamu yang hina "

aku sendiri yang nulis bener2 nehek banget sampe hati, hehehe.... kawan, bukan berarti aku orang yang sempurna dan tak pernah berlumur dosa. aku nulis begini hanya, saling mengingatkan sesama manusia yang nantinya juga akan meraskan Meninggal. aku juga belum siap jika tiba2 malaikat datang menjemputku, aku belum punya bekel banyak. aku juga pengin, saat aku tak ada, semu orang mendoakanku, semua orang mengirimkan Alfatekhah u/ku. agar ada secerca cahaya u/ memudahkanku menghadap sang Rabb...

doaku hari ini...
Allah.. 
meski ku selalu lupa akan perintahMu,
meski ku selalu mengabaikan apa yang sudah tertulis di QalamMu,
tapi Sesungguhnya Aku mencoba u/ selalu memperbaiki keburukan2ku,
akulah Umat yang begitu Sombong akan KuasaMu,
akulah umat yang begitu munafik,
akulah umat yang begitu berlumur dosa..

Allah...
tetapkanlah muslimku selalu sampe akhir nafasku,
tetapkanlah pendirianku dan jangan Engkau bolak balikan hati ini,
karena hati ini begitu rapuh...

Allah...
terimakasih karena Engkau masih memberikanku nafas sampe detik ini,
terimakasih karena Engkau masih memberikanku kesempatan untuk berubah menjadi lebih baik.
terimakasih karena Engkau masih memfungsikan semua organ tubuhku dg baik, sehingga aku masih dapat melakukan semua aktifitas dengan baik. sekecil apapun nikmat yang Engkau berikan kepadaku, itu sangat berharga untuk diriku sendiri.

Allah...
berikan aku ujian sesuai dengan kemampuanku, sehingga aku dapat menghadapi dan menyelesaikannya. akan aku jadikan ujian dariMu sebagai proses pendewasaan dan pemantapan diri dalam hidup. berikanlah kesabaran dan keikhlasan yang tak ada batasnya u/ku dalam menghadapi dunia yang begitu fana ini. jangan Kau silaukan aku dengan materi yang berlimpah, karena sesungguhnayt hatiku mudah tergoda oleh materi.

Allah....
diusiaku yang hampir 24th, jadikanlah aku menjadi sosok wanita yang dewasa, wanita yang bijaksana, wanita yang dapat menjadi panutan u/ keluarga kecilku kelak, sosok wanita yang tak pelit akan ilmu yang aku dapat, dan wanita yang selalu berbakti pada suami, orang tua dan mertua. hehehe...

amin ya Rabb... :) 




  • Ketika Tangan Dan Kaki Berkata


    Akan datang hari... Mulut dikunci
    Kata…tak ada lagi
    Akan tiba masa… tak ada suara
    Dari… mulut kita

    Berkata tangan kita..
    Tentang apa yang dilakukannya
    Berkata kaki kita..
    Kemana saja dia melangkahnya

    Tanggung jawab tiba… robbana
    Tangan kami.. Kaki kami..
    Mulut kami.. Mata hati kami

    Luruskanlah.. Kukuhkanlah..
    Di jalan cahaya.. Sempurna
    Mohon karunia.. Kepada kami
    Hambamu yang hina
Akan datang hari... Mulut dikunci
Kata…tak ada lagi
Akan tiba masa… tak ada suara
Dari… mulut kita

Berkata tangan kita..
Tentang apa yang dilakukannya
Berkata kaki kita..
Kemana saja dia melangkahnya

Tanggung jawab tiba… robbana
Tangan kami.. Kaki kami..
Mulut kami.. Mata hati kami

Luruskanlah.. Kukuhkanlah..
Di jalan cahaya.. Sempurna
Mohon karunia.. Kepada kami
Hambamu yang hina
Akan datang hari... Mulut dikunci
Kata…tak ada lagi
Akan tiba masa… tak ada suara
Dari… mulut kita

Berkata tangan kita..
Tentang apa yang dilakukannya
Berkata kaki kita..
Kemana saja dia melangkahnya

Tanggung jawab tiba… robbana
Tangan kami.. Kaki kami..
Mulut kami.. Mata hati kami

Luruskanlah.. Kukuhkanlah..
Di jalan cahaya.. Sempurna
Mohon karunia.. Kepada kami
Hambamu yang hina


1 komentar: